Al Falah - Ujian sekolah, ulangan semester sebantar lagi tiba. Anak-anak sering gelisah dan stres menghadapi masa ulangan. Cobalah beri mereka makanan sehat. Jeruk, bayam, dan susu bisa meredam stres dan membuat tubuh mereka lebih prima.
Masa ujian dan ulangan dengan jadwal yang padat dan materi pelajaran yang banyak membuat anak cepat stres. Tidak cukup hanya rajin belajar, olahraga dan tidur serta istrahat. Makan makanan bernutrisi tinggi juga bisa mencegah stres sehingga anak bisa lebih berkonsentrasi.
Berikut beberapa bahan makanan bernutrisi yang bisa jadi makanan pencegah stres untuk anak sekolah, seperti dilansir oleh healthmeup.
Jeruk
Jeruk kaya akan vitamin C yang merupakan sumber folat yang bisa mengurangi tingkat hormon stres dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Makan 3000 miligram vitamin C, bisa menjaga tekanan darah dan tingkat cortisol kembali normal.
Bayam
Bayam kaya akan zat besi, vitamin A dan kalsium. Membantu tubuh mengkonversi kolin atau asam amino yang bisa membantu dalam memori dan proses belajar. Juga berkhasiat mengurangi stres dan kecemasan saat ujian.
Air
Pastikan untuk meminum air 6 – 8 gelas per hari, sebab minum banyak air bisa mengurangi dehidrasi yang berkaitan dengan melambatnya aktivitas otak, kurang fokus, masalah pencernaan, dan sembelit.
Susu
Segelas susu per hari merupakan keharusan bagi anak – anak untuk mendapat kandungan kalsium yang diperlukan tubuh untuk menghindari stres. Bisa membantu membangun masa tulang, fisik dan memperkuat sistem kekebalan tubuh serta memelihara fungsi otak menjadi lebih fokus.
Protein
Protein merupakan rantai asam amino yang berfungsi sebagai blok pembangun untuk otak dan sistem saraf . Berfungsi untuk perbaikan sel-sel otak dan pasokan energi bagi kewaspadaan serta daya ingat. Sumber protein bisa didapat pada tahu, kacang, daging, ayam dan produk susu rendah lemak. Hindari lemak daging babi dan sapi, karena mengandung lemak jenuh yang bisa memicu kelelahan mental.
Sereal
Satu mangkuk sereal baik untuk mengawali hari menjelang ujian. Pasalnya, karbohidrat pada sereal bisa memberikan energi sepanjang hari serta bisa membantu anak tetap enerjik. Pilihlah sereal yang rendah gula dan kaya serat, vitamin dan mineral.
Stres adalah perasaan dari ketegangan fisik, mental atau emosional atau ketegangan yang bisa mengganggu keseimbangan fisiologis normal. Stres dapat terjadi pada siapa pun, namun bisa sangat sulit bagi anak sekolah yang belum memliki kemampuan emosi yang seimbang. Dan ujian sekolah bisa sangat mudah membuat mereka stres dan panik.
Berikut beberapa gejala stres dan kecemasan yang biasanya ditunjukkan anak sekolah jelang ujian, seperti dilansir militaryschoolalternatives, Minggu (17/4/2011):
Susah tidur hingga menjadi kurang tidur
Kesulitan bernapas,
Kehilangan nafsu makan atau makan yang tidak teratur
Menunjukkan perilaku adiktif perilaku seperti merokok atau minum
Menangis berlebihan atau tidak terkendali
Agresi atau perubahan suasana hati
Sering mengalami serangan panik.
Lalu apa yang harus dilakukan orangtua?
Salah satu tanda-tanda stres pada anak sekolah menjelang ujian di atas harus diwaspadai oleh orangtua. Untuk membantu mengatasi stres dan tetap fokus, orangtua harus mendorong anak untuk mengatur waktu, makan dan tidur nyenyak, olahraga, dan meminta bantuan ketika mereka membutuhkannya. Orang tua juga dapat lebih memahami perilaku, suasana hatinya pada saat stres.
Berikut beberapa hal yang bisa dilakukan orangtua saat putra atau putri remajanya sedang menghadapai stres jelang ujian:
1. Terlibat dalam proses belajar
Orangtua perlu dilibatkan dalam proses belajar remaja. Hal terbaik adalah hanya untuk mendengarkan. Yang remaja cari adalah keberadaan Anda, untuk berbicara, menangis atau hanya untuk duduk bersama mereka saat belajar agar tenang. Berkomunikasi secara terbuka dengan anak remaja Anda, dapat mendorong remaja untuk mengekspresikan kekhawatiran dan ketakutan, tapi jangan biarkan mereka berfokus pada ketakutan.
Bantu anak remaja Anda melakukan yang terbaik, tapi cobalah untuk tidak menekan atau membuatnya merasa bahwa Anda akan kecewa jika ia tidak melakukannya hal yang terbaik.
Mencoba menjejalkan semua informasi pada menit terakhir hanya akan menyebabkan stres anak remaja Anda. Bantu mengatur target belajar realistis untuk mencegah stres dan meningkatkan proses pembelajaran anak remaja Anda.
2. Menyediakan suasana yang tenang untuk belajar
Sediakankan tempat atau ruangan yang tenang untuk putra putri Anda belajar. Anda juga bisa membantunya belajar bila ia memintanya.
3. Memberi makanan yang bergizi
Sangat penting bagi anak remaja Anda untuk makan yang sehat dan seimbang pada saat ujian agar tetap fokus dan melakukan yang terbaik. Stres menjelang ujian dapat membuat beberapa remaja kehilangan nafsu makan.
Beberapa nutrisi yang penting untuk otak anak menjelang ujian antara lain protein pada telur, kacang, biji-bijian dan kacang-kacangan, serta asam lemak omega-3 pada ikan.
Hindari makanan yang mengandung karbohidrat sederhana seperti bubur atau nasi putih, karena akan mudah membuat anak mengantuk. Gantilah karbohidrat sederhana dengan karbohidrat kompleks seperti roti gandum atau kentang rebus. Karbohidrat ini akan membuatnya merasa kenyang lebih lama dan meningkatkan energi.
Menjelang ujian sekolah, siswa juga harus menghindari konsumsi kopi dan minuman ringan tinggi gula. Kafein pada kopi dan minuman ringan dapat menyebabkan kegelisahan dan mengganggu kemampuan otak untuk fokus.
4. Bantu anak untuk bersantai
Pastikan anak Anda mendapatkan tidur yang cukup sebelum ujian. Buat ia merasa santai dan tenang. Pastikan juga ia melakukan olahraga yang bisa mengurangi stres.
5. Tunjukkan sikap positif
Sikap orangtua akan menentukan emosi remaja. Jika Anda panik maka akan membuat anak semakin tertekan dan meningkatkan stres. Buat remaja merasa diterima dan hargai setiap usaha yang dilakukannya. Yang paling penting, yakinkan anak remaja Anda bahwa segala sesuatunya akan baik-baik saja, tidak peduli apapun hasilnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar